Langsung ke konten utama

Unggulan

Tradocaps

 Crypto Markets are highly volatile and needs exclusive expertise to trade crypto assets and new investors end up getting stuck and suffer deep loss. While existing solutions offer to solve just one problem at a time, our team is building a secure, useful, & easy-to-use platform for smart traders and investors using smart contracts. It will provide easy-to-use, secured platform to Traders, Investors and Business Entities for Smart Trading Experience. At the end, Our aim is to integrate all smart traders, investors, and crypto assets into a unified blockchain ecosystem via smart contracts, which will make trading experience truly efficient, transparent, and reliable. What is Tradocaps? Tradocaps is an ecosystem of various tools and platforms coming together to bridge gap between Smart Traders and Investors. TradoCaps is a DeFi platform for the future of trading that makes crypto trading accessible for every segment of users. It is a decentralized smart investment and trading...

Konfigurasi Cisco Packet Tracer 1 Server,1 Router,2 Switch,2 Acces Point dengan 4 Client dan Konfigurasi 2 Router dengan kabel serial Dce, 2 Switch dan 4 Klien.

Mengkonfigurasi 1 Server,1 Router,2 Switch,2 Acces Point dengan 4 Client

1. Pertama Hal yang harus kita lakukan untuk membuat konfigurasi cisco packet trace adalah membuat skema awal . berikut gambar skema awal yang saya buat

2. Setelah kita sudah membuat skema yang sudah sesuai dengan apa yang kita inginkan . Tahap berikutnya adalah mengkonfigurasi perangkat server
Pada Gambar diatas dalam mengkonfigurasi server kita masuk ke bagian desktop dan mengatur IP server di bagian desktop>ip configuration. Disini Saya menggunakan IP kelas C yaitu 192.168.1.1 

3. Kemudian pada tahap selanjutnya kita masuk ke bagian Services>Dhcp . disini kita akan mengatur IP Default Gateway dan IP Dns Server. berikut gambar konfigurasi nya
pada gambar diatas saya menggunakan IP 192.168.1.2 untuk Default Gateway dan IP 192.168.1.1 Untuk Dns Server

4. Pada tahap berikutnya kita atur DNS setting mengikuti IP yang sudah kita setting di Dhcp Sebelumnya yaitu 192.168.1.1
di dalam setting ini kita bisa menambahkan alamat web yang kita inginkan . pada gambar diatas saya menggunakan alamat web yaitu www.maxdrift.com






5. Apabila sudah selesai konfigurasi di bagian dns kita lanjutkan ke bagian http apabila ingin mengganti tampilan web yang ingin digunakan.


6. setelah selesai mengkonfigurasi server selalnjutnya kita konfigurasi IP klien untuk yang berhubungan dengan switch 1 karena di server sudah di konfigurasi dengan dhcp maka untuk klien kita hanya harus memindah dari static ke dhcp untuk bisa mendapatkan IP bagi klien. seperti gambar di bawah ini


7. setelah mengkonfigurasi dhcp,dns,dan http serta konfigurasi IP klien selesai selanjutnya kita coba web nya dengan menggunakan konfig IP Dns dan alamat yang sudah di setting tadi dengan klik Desktop>Web Browser. dan apabila berhasi maka akan muncul seperti gambar dibawah ini


8. setelah kita selesai mengkonfigurasi server selanjutnya kita akan konfigurasi Router yaitu pilih menu CLI dan kita akan mengkonfigurasi di CLI tersebut seperti gambar dibawah ini.



9.Setelah konfigurasi router selesai maka tahap selanjutnya adalah mengkonfigurasi klien yang terhubung dengan switch 2 dengan IP static. seperti dibawah ini

10.Semua Konfigurasi sudah selesai saatnya kita test dengan menggunakan command prompt dari klien yang terhubung ke switch 1 dengan klien yang terhubung dengan switch 2.
dan juga kita test juga klien yang terhubung dengan switch 2 dengan klien yang terhubung dengan switch 1
setelah di test apabila berhasi maka akan muncul seperti gambar yang ada diatas. dan konfigurasi dengan skema ini pun sukses.

Mengkonfigurasi 2 Router dengan kabel serial Dce, 2 switch dan 4 klien

pertama buatlah skema yang ingin digunakan terlebih dahulu. berikut skema yang saya buat seperti gambar dibawah ini
setelah kita membuat skema tahap selanjutnya kita konfigurasi router 1 menggunakan CLI seperti gambar di bawah ini

setelah selesai konfigurasi router 1 saatnya konfigurasi router 2 sama seperti sebelumnya seperti gambar dibawah ini
setelah selesai mengkonfigurasi semua router saatnya kita konfigurasi masing-masing IP untuk klien menggunakan IP Static Setiap Klien yang terhubung dengan Router yang berbeda memiliki IP berbeda juga seperti gambar dibawah ini

setelah semua selesai dikonfigurasi baik Klien Maupun Router Saatnya kita melakukan test terhadap klien tersebut

Apabila Konfigurasi yang dilakukan berhasil maka akan muncul seperti gambar diatas yang berarti skema yang kita buat sudah sukses .






Komentar

Postingan Populer